Agama Terbesar di Dunia
Kristen menjadi agama terbesar di dunia yang memiliki lebih dari 2 miliar penganut atau sekitar 30 persen dari populasi dunia. Meskipun terdapat perbedaan antara Protestan, Katolik, dan Ortodoks, inti kepercayaan Kristen meyakini tentang Yesus.
Agama Islam mulai muncul menjelang akhir abad ke-6 melalui risalah yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW. Pemeluk Islam mencapai hampir 2 miliar yang sebagian besar tersebar di Afrika bagian utara, Asia barat, dan Indonesia. Agama ini meyakini Allah sebagai Tuhan Yang Maha Esa dan Rasulullah SAW adalah utusan-Nya.
Asal muasal agama yang memiliki 1,1 miliar pengikut ini sulit dijabarkan karena bermula dari penggabungan beberapa kepercayaan. Agama ini terbentuk antara tahun 2300 SM dan 1500 SM dengan Lembah Indus dekat Pakistan sebagai lokasi pertama perkembangan agama ini.
Agama ini menyembah satu dewa dan meyakini keberadaan dewa lain. Karma dan Samsara menjadi inti dari nilai-nilai yang terkandung dalam agama Hindu.
Buddha menjadi agama terbesar keempat dengan sosok Sang Buddha sebagai pembawa kepercayaan ini pada abad ke-5 SM. Agama ini menyatukan banyak keyakinan yang berbeda untuk mengembangkan filosofi revolusioner tentang identitas dan tujuan hidup manusia. Meditasi, kebaikan, dan kerja keras menjadi sarana untuk mencapai tujuan tersebut.
Kepercayaan Jepang ini tidak memiliki doktrin atau asal usul yang pasti. Dalam konsep yang sederhana, Shinto lebih condong pada gagasan tentang kami. Kami merupakan konsep personifikasi dari angin, sungai, pohon, dan elemen alam lainnya.
Agama Shinto lebih konkrit usai meletusnya Perang Dunia II, ketika Pemerintah Jepang menetapkannya sebagai agama negaranya. Hal ini bertujuan untuk menghormati kaisar sebagai kami yang hidup dan manusiawi.
Agama ini relatif baru. Menurut catatan World Atlas, Guru Sikhisme pertama lahir pada tahun 1469. Guru Nanak, seorang penduduk asli Pakistan timur laut bermigrasi ke India dan mulai mencatat serta mengajarkan wahyu-wahyunya selama perjalanan keliling dunia Islam dan Hindu sepanjang awal tahun 1500-an.
Agama yang dianut oleh 25 juta orang ini percaya bahwa semua agama pada akhirnya menyembah Tuhan yang tunggal. Salah satu filosofi yang penting dari ajaran ini adalah "Berbagilah dengan orang lain, carilah penghidupan yang jujur, renungkan nama Tuhan, dan tolak perilaku negatif."
Yudaisme atau agama Yahudi telah diamalkan selama lebih dari 3500 tahun. Hal ini dibuktikan dengan keberadaan dua kerajaan Yahudi yang diperkirakan berdiri antara tahun 900 dan 700 SM. Bukti arkeologi lain berupa teks-teks agama yang mengasumsikan adanya konfederasi 12 suku yang masing-masing mengklaim sebagai keturunan Abraham.
Taoisme mengajarkan serangkaian prinsip dan aksioma yang berupaya membimbing pengikutnya menuju keseimbangan. Tao diyakini sebagai tatanan alam semesta dan tidak dipuja sebagai dewa. Agama ini meyakini, manusia akan menyatu dengan Tao setelah kematiannya.
Banyak orang menganggap konfusianisme hanya sebagai filsafat, meskipun ia berkutat seputar spiritualitas. Agama ini menempatkan pemahaman teologis tentang alam semesta, di mana umat manusia berupaya menyelaraskan diri dengan tatanan alam semesta untuk mencapai kesatuan dengan surga.
Konfusianisme juga mengajarkan bahwa umat manusia harus bertindak sesuai dengan cara moral yang jelas, seperti beramal, ketaatan kepada guru, kerendahan hati, dan kasih sayang. Agama ini didirikan pada tahun 500 SM.
Agama yang cenderung baru ini diketahui muncul pada tahun 1921 di Vietnam. Agama ini disebut sebagai wadah perpaduan banyak agama terbesar di dunia.
Hampir 4,4 juta pemeluknya menganut ajaran inti yang mengajarkan tentang keharmonisan, kesatuan dengan dewa monoteistik, reinkarnasi, dan antri-matrealisme. Agama ini memiliki hubungan dengan agama Buddha, Konfusianisme, dan Taoisme.
Berikut jumlah pemeluk agama terbesar di dunia selengkapnya.
Jumlah Pemeluk Agama Terbesar di Dunia
1. Kristen 2,38 miliar2. Islam 1,90 miliar3. Hindu 1,16 miliar4. Budha 506 juta5. Shinto 104 juta6. Sikhisme 25 juta7. Yudaisme 14 juta8. Taoisme 12 juta9. Konfusianisme 6 juta10. Caodaisme 4,4 juta
Ikan menjadi salah satu komoditas ekspor yang penting bagi perekonomian sejumlah negara. Dengan permintaan yang terus meningkat di pasar lokal maupun internasional, sektor perikanan berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.
Komoditi ini tidak hanya menyediakan sumber makanan bagi orang di seluruh dunia, namun juga membuka lapangan pekerjaan dan mendukung mata pencaharian masyarakat pesisir. Tidak heran jika berbagai negara bersaing untuk mengekspor ikan.
Dikutip dari laman databoks.katadata.co.id, berikut negara pengekspor ikan terbesar di dunia.
Negara Pengekspor Ikan Terbesar di Dunia
Ilustrasi Sashimi (Freepik)
China menduduki peringkat pertama sebagai negara pengekspor ikan terbesar di dunia. Kekayaan sumber daya laut dan industri perikanan yang berkembang pesat, Tiongkok mendominasi hampir 40 persen pasokan ikan di dunia.
Negara mampu mengekspor ikan dan makanan laut hingga 68,69 juta metrik ton pada 2022.
Indonesia menempati posisi kedua sebagai negara pengekspor ikan terbesar di dunia. Melansir laman Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, hasil produksi ikan di Tanah Air mencapai 24,85 ton pada 2022.
Produksi ikan dari Indonesia terdiri dari perikanan budi daya sebanyak 16,87 ton dan ikan hasil tangkapan sebanyak 7,99 ton. Pada 2023, produksi perikanan Indonesia tercatat sebesar 24,74 juta ton, meliputi perikanan tangkap, budidaya, dan rumput laut.
India menjadi negara penghasil ikan terbesar selanjutnya. Negara ini menyumbang 8 persen produksi ikan secara global.
India menghasilkan ikan sebanyak 16,24 ton sepanjang 2021 hingga 2022. Jumlah tersebut hasil atas produksi ikan laut 4,12 ton dan hasil budidaya 12,12 juta ton.
Keberhasilan India dalam sektor perikanan tidak terlepas dari keberagaman ekosistem perairan yang dimilikinya, mulai dari laut lepas hingga sungai dan danau. Budidaya ikan, yang telah menjadi praktik umum di negara ini, memainkan peranan penting dalam memenuhi kebutuhan konsumsi domestik dan ekspor.
Vietnam juga menjadi alah satu pengekspor ikan terbesar di dunia, terutama dalam kategori produk perikanan olahan. Negara ini terkenal dengan berbagai produsen berbagai jenis ikan, seperti ikan nila, udang, dan ikan tenggiri ke pasar internasional.
Negara ini memiliki garis pantai yang membentang sejauh 3.600 km tak heran memiliki sumber daya perikanan yang melimpah. Vietnam memproduksi ikan sebanyak 8,2 ton.
Negara pengekspor ikan terbesar di dunia selanjutnya adalah Peru. Negara ini memproduksi sekitar 6,7 ton ikan pada 2021.
Negara yang terletak di Amerika Selatan ini terkenal dengan produksi ikan anchovy di pasar internasional.
Berada di garis pantai yang panjang menjadikan Rusia masuk dalam daftar negara dengan produksi ikan terbesar di dunia. Produksi ikan negara ini mencapai 5,5 juta ton.
Di pasar internasional, negara ini dikenal sebagai produsen ikan, seperti salmon, kod, dan ikan herring.
Negara Terbesar di Dunia
Setiap negara memiliki luas kekuasaan atau luas daerah yang telah ditetapkan berdasarkan hukum dan diakui oleh PBB sebagai garis kekuasaan daerah. Dari sekian banyaknya negara-negara yang tersebar di seluruh dunia, berikut adalah 10 negara dengan daerah terluas, yakni:
Baca juga : Argentina Batal Gabung BRICS
Posisi pertama negara terbesar di dunia ditempati oleh Rusia dengan luas wilayah mencapai 18.098.242 km2. Angka tersebut telah berhasil mencakup 11% dari total luas daratan di bumi, jadi pantas saja jika Rusia disebut sebagai negara terbesar di dunia.
Akan tetapi, lebih dari 60% wilayah Rusia tidak dapat ditinggali karena merupakan lapisan es sehingga jumlah penduduk Rusia saat ini berada di kisaran 150 juta jiwa saja.
Baca juga : Israel Peringatkan Warganya untuk Tidak Tunjukkan Identitas Yahudi di 80 Negara
Presiden Rusia: Vladimir Putin Ibu Kota: Moskow Pemerintahan: Republik semi presidensial federal Bahasa Nasional: Rusia
Negara terluas nomor 2 di dunia adalah Kanada dengan luas kurang lebih 9.948.670 km2 yang merupakan 6,1% dari total daratan di dunia. Memiliki berbagai wilayah geologi dan meteorologi, kawasan Kanada hampir setengah kali dari luas yang dimiliki Rusia.
Kanada cukup terkenal dengan Air Terjun Niagara serta dua juta danau yang indah dan memukau, Great Bear Lake, Huron dan Lake Superior hanyalah beberapa diantaranya. Belum lagi hutan yang luas dengan berbagai macam satwa buas mulai dari singa gunung, bison, beruang dan juga serigala.
Baca juga : Tiongkok dan Pakistan Latihan Militer bersama di Laut Arab
Raja Kanada: Charles III Ibu Kota: Ottawa Pemerintahan: Parlemen federal dan monarki konstitusional Bahasa Nasional: Inggris dan Prancis
China memiliki luas di angka 9.706.961 km2 dan berada di posisi ketiga sebagai negara terbesar di dunia. Akan tetapi, jumlah penduduk yang cukup besar mengimbangi luas wilayah yang dimiliki.
Terkenal dengan film Kung Fu Panda, negara yang sudah ada sejak 13 SM ini juga memiliki banyak situs menawan di dalamnya, salah satunya adalah Tembok Besar.
Baca juga : Lebih dari 20 Negara Resmi Gabung ke BRICS
Presiden China: Xi Jinping Ibu Kota: Beijing Pemerintahan: Republik Bahasa Nasional: Shanghai
Negara dengan New York sebagai kota terbesarnya menempati posisi ke 4 negara terluas dengan besar wilayah mencapai 9.372.610 km2, di mana kawasan Amerika Serikat tersebut juga mencakup luas negara bagiannya yang mencapai 50.
Luas wilayah yang dimiliki dinilai cukup lega untuk penduduk jiwa di bawah 340 juta orang, sehingga ada banyak sekali ruang untuk dijelajah saat berkunjung ke AS.
Baca juga : Berbicara di Forum BRICS, Megawati Dukung Pembentukan New Development Bank
Presiden Amerika Serikat: Joe Biden Ibu Kota: Washington D.C Pemerintahan: Republik Bahasa Nasional: Portugis
Luas dari negara yang satu ini kurang lebih mencapai 8.515.767 km2 dan membuatnya menjadi negara terbesar ke 5 di dunia. Menariknya, Brasil juga masuk ke dalam 7 besar negara terpadat di dunia dengan 26 negara gabungan serta distrik federal.
Adapun daya tarik dari negara Brasil adalah hutan hujan Amazon serta patung Christ the Redeemer atau Kristus Penebus serta masih banyak lagi situs-situs lainnya. Yang paling menarik, Brasil adalah negara dengan jumlah kemenangan terbanyak Piala Dunia FIFA lho.
Baca juga : Negara-Negara Barat Minta Rusia Ditangguhkan dari Interpol
Presiden Brasil: Lula da Silva Ibu Kota: Brasilia Pemerintahan: Republik Bahasa Nasional: Portugis
Sebagai negara terbesar ke 6, Australia memiliki wilayah yang cukup luas untuk menjadi benua tersendiri. Dengan luas mencapai 7.741.220 km², Australia hanya memiliki populasi dibawah 27 juta jiwa.
Australia begitu terkenal dengan lanskap yang indah, margasatwa unik, air biru serta kekayaan budaya yang cukup menarik untuk ditilik. Australia juga dinilai sebagai negara dengan ekonomi yang paling berdaya tahan.
Baca juga : Varian Delta Bikin Sejumlah Negara Terapkan Lockdown Lagi
Raja Australia: Charles III Ibu Kota: Canberra Pemerintahan: Monarki konstitusional parlemen federal Bahasa Nasional: Bahasa Inggris
India masuk ke dalam urutan ke-7 negara terbesar di dunia sekaligus negara terpadat di dunia dengan luas 3.287.590 km2. Menariknya, India merupakan negara dengan demokrasi terbesar di dunia karena lebih dari satu milyar penduduk India mempunyai hak memilih.
Selain menjadi tempat salah satu keajaiban dunia yakni Taj Mahal, India juga mempunyai banyak keunikan budaya, kuliner hingga festival-festival yang begitu menarik perhatian dunia.
Baca juga : Waduh! 5,5 Ton Air Radioaktif Pembangkit Nuklir Fukushima Bocor
Presiden India: Draupadi Murmu Wakil Presiden: Jagdeep Dhankhar Ibu Kota: New Delhi Pemerintahan: Republik Bahasa Nasional: Inggris dan India
Di urutan ke 8 ada negara Argentina dengan luas wilayah mendekati 2.780.400 km2. Argentina memiliki populasi penduduk sekitar 46 juta jiwa dan terkenal sebagai kota yang cukup sibuk selama 24 jam.
Selain karena sepak bola, Argentina juga cukup terkenal dengan pegunungan Andes yang indah serta Taman Nasional Telampaya lengkap dengan air terjunnya yang sangat menawan.
Baca juga : Tiongkok-Rusia Sebut Amerika Kacaukan Timur Tengah
Presiden Argentina: Alberto Fernandez Wakil Presiden: Cristina Fernandez de Kirchner Ibu Kota: Buenos Aires Pemerintahan: Republik
Kazakhstan adalah salah satu negara yang terkurung daratan lintas benua, yang mana wilayahnya terdapat di Asia Tenggara serta sebagian lagi di Eropa Timur. Mempunyai luas wilayah mencapai 2.24.900 km2, negara ini berada di posisi ke 9 sebagai negara terluas di dunia.
Penduduk atau populasi negara Kazakhstan terhitung sangat sedikit menilik luas wilayahnya yang cukup besar. Hanya ditinggali oleh sekitar 20 juta jiwa, Kazakhstan termasuk negara dengan penduduk paling sedikit.
Baca juga : Dewan Keamanan PBB Kaji Putusan ICJ, Aljazair: Masa Impunitas Israel Telah Berakhir
Urutan terakhir atau ke 10 adalah Aljazair yang mempunyai luas 2.381.740 km². Aljazair merupakan bagian dari geografis serta ekonomi etnik Maghrib yang menjadi mayoritas wilayah muslim mulai dari Barat Libya hingga Samudra Pasifik.
Gurun Sahara adalah salah satu daya tarik utama Aljazair kepada dunia. Dengan jumlah masyarakat mencapai angka 46 juta jiwa, Aljazair juga terkenal dengan iklim Mediterania.
Nah itulah 10 negara terbesar di dunia yang sangat menarik untuk dicari tahu lebih dalam lagi. Pasalnya, setiap negara satu dengan yang lain memiliki panorama, keunikan budaya dan pemerintahan yang menarik untuk dipelajari.
Liputan6.com, Jakarta - Vatikan menjadi negara terkecil di dunia dan paling sedikit penduduknya menurut data terbaru 2023. Populasinya sekitar 518 jiwa pada 1 Agustus 2023, Vatikan terkenal sebagai Tahta Suci dan pusat keagamaan Katolik Roma. Meskipun wilayahnya sangat kecil, ketenaran Vatikan sebagai pusat keagamaan utama membuatnya menarik untuk diketahui oleh banyak orang di seluruh dunia.
Negara terkecil di dunia sering kali menjadi sorotan karena kontrasnya dengan negara-negara besar dalam hal ukuran wilayah dan populasi. Keterbatasan geografis dan jumlah penduduknya memberikan daya tarik unik bagi negara-negara seperti Vatikan, Tuvalu, dan Nauru. Meskipun kecil dalam hal luas dan jumlah penduduk, negara-negara ini seringkali memiliki warisan budaya dan sejarah yang kaya, serta menjadi fokus perhatian dalam isu-isu global seperti perubahan iklim dan keberlanjutan.
Sebuah negara dianggap sebagai negara terkecil di dunia berdasarkan luas wilayahnya yang sangat kecil dan populasi yang relatif sedikit. Faktor-faktor seperti keterbatasan geografis, sejarah, dan keberadaan entitas politik independen dapat mempengaruhi status negara tersebut. Meskipun memiliki luas wilayah yang kecil, negara-negara ini seringkali memainkan peran penting dalam diplomasi global dan mempertahankan identitas unik mereka di antara negara-negara lain di dunia.
Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang negara terkecil di dunia dan paling sedikit penduduknya menurut data terbaru, Rabu (15/5/2024).
Larangan penggunaan TikTok untuk kalangan staf pemerintahan meluas ke berbagai negara. Selain pemerintah Amerika Serikat (AS), saat ini terhitung ada 10 negara yang melarang penggunaan aplikasi video pendek besutan Bytedance tersebut, termasuk Uni Er...
Sejumlah lembaga survei merilis agama terbesar di dunia berdasarkan jumlah pemeluknya. Menurut laporan terbaru, jumlah pemeluk agama terbesar di dunia kini mencapai 2,38 miliar.
Pada 18 Januari 2023 lalu, Statista Research Department merilis statistik agama di dunia. Secara berurutan, agama terbesar di dunia adalah Kristen, disusul Islam, Hindu, lalu Buddha. Agama Yahudi (Yudaisme) meskipun penting karena menjadi dasar dari agama Nabi Ibrahim AS, namun hanya dianut oleh 13 juta orang.
Lembaga riset yang berbasis di Washington DC Amerika Serikat, Pew Research Center, memproyeksikan pemeluk agama Kristen akan mencapai 2,9 miliar pada 2050. Sedangkan Islam mencapai 2,8 miliar dan Hindu sebanyak 1,4 miliar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Merangkum World Atlas, setidaknya ada 10 agama terbesar di dunia berdasarkan jumlah pemeluknya saat ini. Berikut di antaranya.
Apa Agama Nomor 1 di Dunia?
Sebuah lembaga riset telah melaporkan jumlah pemeluk agama-agama di dunia, ternyata didapati agama di dunia yang terbesar bukanlah Islam, melainkan Kristen.
Hal ini dilaporkan oleh lembaga riset yang berbasis di Washington DC Amerika Serikat, Pew Research Center, memproyeksikan pemeluk agama Kristen akan mencapai 2,9 miliar pada 2050. Sedangkan Islam mencapai 2,8 miliar dan Hindu sebanyak 1,4 miliar.
Sedangkan, Statista Research Department merilis statistik agama di dunia dan Agama Yahudi (Yudaisme) meskipun penting karena menjadi dasar dari agama Nabi Ibrahim AS, namun hanya dianut oleh 13 juta orang saja.
Nah, berikut ini informasi lima agama terbesar di dunia dengan jumlah pemeluk terbanyak.
Menjalani hidup tanpa adanya sistem yang mengatur, maka akan menjadikan hidup kita hancur berantakan karena tidak adanya arah tujuan. Baik yang mengatur keimanan (kepercayaan) dan peribadatan.
Maka dari itu, kita memerlukan sebuah sistem yang untuk mengatur itu semua yang disebut dengan agama. Agama adalah ajaran sistem yang mengatur tata keimanan (kepercayaan) dan peribadatan kepada Tuhan yang Maha Esa.
Selain itu, agama juga merupakan tata kaidah yang berhubungan dengan kehidupan manusia di dunia.
Di sisi lain, semua agama besar di dunia telah membawa filosofi serta ajaran yang diwariskan selama berabad-abad. Agama-agama terbesar di dunia masing-masing memiliki jumlah pemeluk yang banyak, mulai dari agama Islam, Kristen, Budha, hingga Hindu.
Berikut ini agama-agama di dunia yang memiliki pemeluk terbesar.
Agama Terbesar di Dunia dengan Jumlah Pemeluk Terbanyak
Setelah mengetahui jumlah pemeluk agama terbesar di dunia yang diduduki oleh Agama Kristen, lalu Islam dan berurutan hingga Hindu.
Maka di bawah ini akan dibahas secara jelas dengan jumlah pemeluknya sebagaimana telah dirangkum dari World Atlas.
Agama dengan pemeluk terbanyak di dunia adalah Kristen. Dari hasil studi yang dilakukan pada 2022 lalu, jumlah pemeluk agama Kristen mencapai 2,4 miliar jiwa, yang kemudian terbagi menjadi teologi Barat dan Timur.
Mengutip situs Britannica, agama Kristen memiliki enam cabang yang dipilih oleh setiap pemeluknya. Cabangnya terdiri dari Catholicism, Protestantism, Eastern Orthodoxy, Anglicanism, Oriental Orthodoxy, dan Assyrians.
Negara dengan jumlah penganut Kristen terbesar di dunia adalah Amerika Serikat, dengan jumlah pemeluknya mencapai 253 juta jiwa.
Kemudian di urutan kedua dihuni oleh Brasil sebesar 185 juta jiwa, dan Meksiko di posisi ketiga sebanyak 118 juta jiwa.
Agama Islam mulai muncul menjelang akhir abad ke-6 melalui risalah yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW.
Pemeluk Islam mencapai hampir 2 miliar yang sebagian besar tersebar di Afrika bagian utara, Asia barat, dan Indonesia.
Agama ini meyakini Allah sebagai Tuhan Yang Maha Esa dan Rasulullah SAW adalah utusan-Nya. Dengan data tersebut menjadikan Agama Islam adalah agama kedua terbesar di dunia.
Agama Islam sendiri di negara-negara seperti Maldives, Arab Saudi, dan Mauritania, jumlah pemeluk Islam hampir mencapai 100%.
Sementara itu, di beberapa negara Timur Tengah lainnya seperti Kuwait, Iran, Sudan, Pakistan, Turki, dan Afganistan, jumlah penganut agama Islam mencapai 95%.
Diprediksi pemeluk agama Islam akan semakin bertambah pesat seiring berjalannya waktu. Menurut sebuah studi, jumlah penganut Islam bisa mencapai 3 miliar jiwa pada tahun 2060 mendatang.
Ilustrasi norma agama./ Foto: Milada Vigerova/Unsplash
Asal muasal agama yang memiliki 1,1 miliar pengikut ini sulit dijabarkan karena bermula dari penggabungan beberapa kepercayaan.
Agama ini terbentuk antara tahun 2300 SM dan 1500 SM dengan Lembah Indus dekat Pakistan sebagai lokasi pertama perkembangan agama ini.
Agama ini menyembah satu dewa dan meyakini keberadaan dewa lain. Karma dan Samsara menjadi inti dari nilai-nilai yang terkandung dalam agama Hindu.
Buddha menjadi agama terbesar keempat dengan sosok Sang Buddha sebagai pembawa kepercayaan ini pada abad ke-5 SM.
Agama ini menyatukan banyak keyakinan yang berbeda untuk mengembangkan filosofi revolusioner tentang identitas dan tujuan hidup manusia.
Meditasi, kebaikan, dan kerja keras menjadi sarana untuk mencapai tujuan tersebut.
Agama terbesar di dunia yang terakhir adalah Shinto. Sebagai informasi, agama ini mulai berkembang di Jepang sekitar abad ke-8 Masehi.
Hingga tahun 2022, tercatat jumlah pemeluk agama Shinto di seluruh dunia mencapai 104 juta jiwa. Agama ini lebih cenderung berfungsi sebagai dasar dari banyak praktik budaya di Jepang.
Nah itulah lima agama terbesar di dunia dengan jumlah pemeluk terbanyak.
Demikian Agama Islam berada pada urutan kedua dengan jumlah populasi hampir 2 miliar pemeluk terbanyak di dunia. Dengan adanya informasi ini semoga menambah wawasan Anda.
Tonton juga video berikut:
Jakarta, CNBC Indonesia - Negara-negara terkecil di dunia dapat diukur berdasarkan luas wilayah atau populasi penduduknya. Jika diurutkan, negara seperti Vatikan hingga Monako masuk dalam kategori negara terkecil di dunia. Seberapa luas?
Secara umum, luas total suatu negara dihitung berdasarkan berapa banyak wilayah (baik tanah maupun air) yang dicakup oleh perbatasan negara. Biasanya dilambangkan dengan mil kuadrat atau kilometer kuadrat (kilometer persegi).Negara dengan Wilayah TerkecilNegara dengan luas wilayah terkecil adalah Vatikan. Luasnya hanya 0,19 mil persegi atau 0,49 kilometer persegi.10 Negara Terkecil di Dunia Berdasarkan Luas Wilayah:1. Vatikan - 0,49 km²2. Monako - 2 km²3. Nauru - 20 km²4. Tuvalu - 30 km²5. San Marino - 60 km²6. Liechtenstein - 160 km²7. Kepulauan Marshall - 180 km²8. Saint Kitts dan Nevis - 260 km²9. Maladewa - 300 km²10. Malta - 320 km²Negara dengan Populasi Paling Sedikit di DuniaVatikan tak hanya menjadi negara terkecil di dunia berdasarkan luas wilayah tapi juga berdasarkan populasi penduduk. Vatikan hanya memiliki sekitar 800 penduduk.Kemudian negara kedua ada Nauru dengan 10.876 penduduk dan Tuvalu dengan 11.931 penduduk. Berikut untuk daftar lengkap negara terkecil berdasarkan populasi (data tahun 2021).10 Negara Terkecil di Dunia Berdasarkan Populasi:1. Vatikan - 800 Penduduk2. Nauru - 10.876 Penduduk3. Tuvalu - 11.931 Penduduk4. Palau - 18.169 Penduduk5. San Marino - 34.017 Penduduk6. Liechtenstein - 38.250 Penduduk7. Monako - 39.511 Penduduk8. Saint Kitts dan Nevis - 53.544 Penduduk9. Kepulauan Marshall - 59.610 Penduduk10. Dominika - 72.167 PendudukBerita selengkapnya >>> Klik di sini
Saksikan video di bawah ini:
Video: Warga RI Mau Good Looking, Industri Kosmetik RI Makin Glowing
Negara terbesar di dunia tentu selalu identik dengan wilayahnya yang luas. Nah, Indonesia sendiri merupakan negara yang cukup luas, baik wilayah laut maupun daratannya.
Namun apakah Indonesia termasuk ke dalam 1 negara terbesar di dunia?
Sayangnya, meskipun Indonesia memiliki daerah yang luas akan tetapi hal tersebut tidak membuat Indonesia masuk ke dalam 10 besar negara terluas di dunia. Adapun luas Indonesia yakni mencapai 1.904.569 km2 berada di bawah Meksiko yang merupakan negara terluas ke 14 dengan total luas 1.964.375 km².
Baca juga : Wah, Ternyata Rusia, Kanada, dan Greenland Tidak Sebesar yang Kita Kira
Jika Indonesia saja masuk ke dalam nomor 15, lalu negara manakah yang menduduki peringkat pertama hingga kesepuluh dan seberapa luasnya? Simak uraiannya di bawah ini ya!
Amerika Serikat (AS)
Siapa sangka AS juga menjadi salah satu negara pengekspor ikan terbesar di dunia. Negara ini menghasilkan 4,7 juta metrik ton ikan pada 2021.
Sumber daya perikanan AS sangat beragam, dengan penangkapan ikan yang dilakukan di berbagai perairan, termasuk Samudera Atlantik, Samudera Pasifik, dan Teluk Meksiko. AS dikenal dengan berbagai jenis produk perikanan, termasuk salmon, udang, dan kerang.
Industri perikanan di negara ini didukung oleh teknologi modern dan praktik pengelolaan yang berkelanjutan, yang membantu memastikan keberlanjutan sumber daya laut.
Bangladesh merupakan salah satu negara pengekspor ikan di dunia, terutama dikenal dengan produk perikanan budidaya. Negara ini memiliki ekosistem perairan yang luas dan dikenal sebagai produsen ikan air tawar seperti ikan nila dan ikan lele.
pada 2021, Bangladesh memproduksi 4,6 juta ton ikan.
Negara pengekspor ikan terbesar di dunia selanjutnya adalah Norwegia. Negara ini memiliki perairan yang bersih dan lingkungan yang ideal untuk budidaya ikan, terutama salmon dengan kualitas tinggi.
Norwegia mengekspor sebagian besar produksinya, dengan pasar utama di Uni Eropa, Amerika Utara, dan Asia. Selain salmon, Norwegia juga mengekspor berbagai jenis ikan lainnya, seperti cod, herring, dan mackerel.
Pada 2021, Norwegia berhasil memproduksi 4,2 juta ton ikan.
Negara yang terkenal akan tradisi konsumsi hidangan laut ini juga menjadi salah satu eksportir ikan di pasar internasional. Jepang terkenal dengan berbagai jenis ikan dan makanan laut, seperti tuna, salmon, dan berbagai jenis udang serta kerang.
Jepang mengekspor produk perikanan olahan yang berkualitas tinggi. Misalnya, sushi dan sashimi Jepang menjadi makanan global yang populer, dan banyak negara mengimpor ikan berkualitas tinggi dari Jepang untuk memenuhi permintaan tersebut.
Selain itu, Jepang juga menghasilkan berbagai produk olahan lainnya, seperti ikan kaleng, terasi, dan berbagai makanan laut beku.
Itulah 10 negara pengekspor ikan terbesar di Dunia yang berkontribusi pada pasokan ikan global.